Ekspresi Kondisional Pada Kegiatan Java

Suatu mulut kondisonal akan mengevaluasi sebuah mulut menurut kondisi. Misalnya anda mungkin ingin menambahkan sebuah nilai pada variabel yang dibatasi oleh kondisi tertentu. Sebagai contoh, pernyataan berikut ini menetapkan 1 ke b jikalau a lebih besar dari 0, dan menetapkan -1 ke b jikalau a lebih kecil atau sama dengan 0.

if (a > 0)
b = 1;
else
b = -1;

Alternatif lain yang sanggup dipakai untuk mencapai hasil yang sama yaitu dengan memakai mulut kondisional menyerupai di bawah ini:

b = (a > 0) ? 1 : -1;

Ekspresi kondisional memang benar-benar memakai syntax yang berbeda, tanpa memakai if secara eksplisit dalam pernyataan.

Syntaxnya adalah:

ekspresi-boolean ? ekspresi1:ekspresi2;

Hasil dari mulut kondisional yaitu ekspresi1 jikalau ekspresi-boolean bernilai true, selain dari itu karenanya yaitu ekspresi2.


Contoh lainnya misalkan anda ingin menetapkan nilai lebih kecil dari variabel angka1 dan angka2 ke variabel min. Maka secara sederhana anda sanggup menulis pernyataan memakai mulut kondisional:

min = (angka1 < angka2) ? angka1 : angka2;

Atau misalkan menyerupai pola dibawah ini, dimana pernyataan akan menampilkan "angka yaitu bilangan genap" jikalau angka tersebut yaitu genap atau menampilkan "angka yaitu bilangan ganjil" jikalau angka tersebut yaitu ganjl.

System.out.println((angka % 2 == 0) ? "angka yaitu bilangan genap" : "angka yaitu bilangan ganjil");

Kesimpulannya mulut kondisional ini sanggup memungkinkan anda untuk menulis arahan secara lebih ringkas.

Bagikan Artikel ini