Memahami Dasar Jlabel Dalam Pemrograman Java

Apa Itu JLabel?

JLabel dipakai dalam Swing untuk menampilkan garis atau teks yang tidak sanggup pribadi diedit oleh user. Oleh alasannya ialah itu, Jlabel ini sangat berkhasiat untuk penamaan item pada GUI, dalam pertolongan petunjuk atau mengindikasikan progress melalui proses.
Lihat dahulu mengenai JFrame dan JPanel, sebelum melanjutkan perihal JLabel ini, alasannya ialah saling berkaitan.

JLabel sanggup dipakai untuk :
  • Menampilkan Teks
  • Menampilkan Gambar
Contoh :

import javax.swing.*; import java.awt.Color;  public class ContohLabel {    public JPanel membuatContentPane(){                JPanel panelKu = new JPanel();         //Membuat objek JPanel         //Objek JPanel ini sebagai layer dasar untuk meletakkan          //segala sesuatunya.                           panelKu.setLayout(null);         //JPanel secara normal dikontrol oleh interface yang          //disebut LayoutManager yang membantu kita untuk menempatkan          //widget dengan cepat.                  //Untuk dikala ini, widget ditempatkan secara manual,          //sehingga LayoutManager         //pada content pane dibentuk null                  // Sekarang kita buat JPanel yang akan mengandung  JLabel         JPanel panelUntukJLabel = new JPanel();         panelUntukJLabel.setLayout(null);         panelUntukJLabel.setLocation(10, 0);         panelUntukJLabel.setSize(260,30);         panelKu.add(panelUntukJLabel);                  //Sekarang kita buat JLabel dengan output Hijau         //yang ditempatkan di atas panelUntukJLabel         JLabel label1 = new JLabel("Hijau");         label1.setLocation(0, 0);         label1.setSize(50, 40);         label1.setHorizontalAlignment(0);         panelUntukJLabel.add(label1);          //Sekarang kita buat JLabel dengan output Orange         //yang ditempatkan di atas panelUntukJLabel         JLabel label2 = new JLabel("Merah");         label2.setLocation(70, 0);         label2.setSize(50, 40);         label2.setHorizontalAlignment(0);         panelUntukJLabel.add(label2);                  //Sekarang kita buat JLabel dengan output Orange         //yang ditempatkan di atas panelUntukJLabel         JLabel label3 = new JLabel("Orange");         label3.setLocation(140, 0);         label3.setSize(50, 40);         label3.setHorizontalAlignment(0);         panelUntukJLabel.add(label3);                           //Membuat panel yang menampung panel         JPanel panelYangMenampungPanel = new JPanel();         panelYangMenampungPanel.setLayout(null);         panelYangMenampungPanel.setLocation(10, 40);         panelYangMenampungPanel.setSize(260, 50);         panelKu.add(panelYangMenampungPanel);                  JPanel panelHijau = new JPanel();         panelHijau.setBackground(Color.green);         panelHijau.setLocation(0, 0);         panelHijau.setSize(50, 50);         panelYangMenampungPanel.add(panelHijau);                  JPanel panelMerah = new JPanel();         panelMerah.setBackground(Color.red);         panelMerah.setLocation(70, 0);         panelMerah.setSize(50, 50);         panelYangMenampungPanel.add(panelMerah);                  JPanel panelOrange = new JPanel();         panelOrange.setBackground(Color.ORANGE);         panelOrange.setLocation(140, 0);         panelOrange.setSize(50, 50);         panelYangMenampungPanel.add(panelOrange);                            panelKu.setOpaque(true);                           return panelKu;               }    private static void buatDanTampilkanGUI() {          JFrame.setDefaultLookAndFeelDecorated(true);         JFrame frame = new JFrame("JLabel");                 ContohLabel labelKu = new ContohLabel();         frame.setContentPane(labelKu.membuatContentPane());                   frame.setDefaultCloseOperation(JFrame.EXIT_ON_CLOSE);         frame.setSize(220, 130);         frame.setVisible(true);     }      public static void main(String[] args) {               SwingUtilities.invokeLater(new Runnable() {             public void run() {              buatDanTampilkanGUI();             }         });     }  } 

Output :
 JLabel dipakai dalam Swing untuk menampilkan garis atau teks yang tidak sanggup pribadi  Memahami Dasar JLabel Dalam Pemrograman Java
Ouput JLabel

Penjelasan :

JPanel dibentuk menyerupai sebelumnya (lihat postingan mengenai JPanel.). Dikarenakan JPanel ini berada dalam membuatContentPane JLabel, maka kita harus membedakan bahwa JPanel yang akan kita edit ialah panelUntukJLabel.

JPanel panelUntukJLabel = new JPanel();         panelUntukJLabel.setLayout(null);         panelUntukJLabel.setLocation(10, 0);         panelUntukJLabel.setSize(260,30);         panelKu.add(panelUntukJLabel); 

Setelah itu kita buat JLabel untuk ditempatkan di JPanel.

JLabel  label1 = new JLabel("Hijau");         label1.setLocation(0, 0);         label1.setSize(50, 40);         label1.setHorizontalAlignment(0);         panelUntukJLabel.add(label1); 

  • label1.setLocation(0, 0); 
    Lokasi di set, namun ini ialah lokasi di dalam panelUntukJLabel,  bukan di dalam content pane di panelKu. Ini artinya JLabel akan tetap menjaga ukuran yang sama dan spasi yang sama didalam JPanel.
  • label1.setHorizontalAlignment(0); 
    Ini mungkin perintah yang belum dilihat sebelumnya. Teks dibuat  berada ditengah dengan memakai nilai konstant.
      Sebagai rujukan :  
     
    • Kiri- 2
    • Kanan- 4
    • Tengah- 0
    • Leading - 10
    • Trailing - 11


Belum ada Komentar untuk "Memahami Dasar Jlabel Dalam Pemrograman Java"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel